Oleh sebab itu, konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan-perbedaan sosial diantara individu yang terlibat dalam suatu interaksi sosial. Dalam interaksinya, manusia sering dihadapkan pada situasi konflik pertenta. Pada umumnya konflik merupakan suatu gejala sosial yang sering muncul dalam kehidupan bermasyarakat. Ariyono Suyono: proses atau keadaan dimana dua pihak berusaha menggagalkan tercapainya tujuan masing - masing akibat adanya perbedaan pendapat ataupun tuntutan dari masing-masing pihak. Masyarakat adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi. Merupakan perbedaan yang menyangkut perasaan, pendirian, pendapat atau ide yang berkaitan dengan harga diri, kebanggaan dan identitas seseorang. Pengendalian suatu konflik hanya mungkin dapat dilakukan apabila berbagai pihak yang berkonflik terorganisir secara jelas. Selain faktor pendorong terdapat pula faktor yang dapat menghambat terjadinya mobilitas sosial.
Masyarakat adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi. Sedangkan bagi para petani hutan dapat menghambat tumbuhnya jumlah areal persawahan atau perkebunan. Misalnya orang jawa dengan orang papua yang memiliki budaya berbeda, jelas akan membedakan pola pikir dan kepribadian yang berbeda pula. Pengendalian suatu konflik hanya mungkin dapat dilakukan apabila berbagai pihak yang berkonflik terorganisir secara jelas.
Vander Zanden: suatu pertentangan mengenai nilai atau tuntutan hak atas kekayaan, kekuasaan, status, atau wilayah yang bertujuan untuk menyisihkan lawan. Masyarakat adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi. Konflik merupakan sebuah proses interaksi sosial manusia untuk mencapai tujuan dan cota-citanya. Dalam interaksinya, manusia sering dihadapkan pada situasi konflik pertenta. Pada masa kemerdekaan dan reformasi, konflik-konflik sosial terjadi di Ambon, Nangroe Aceh Darussalam, Poso dan di berbagai daerah lainnya. Konflik sosial sesungguhnya merupakan suatu proses bertemunya dua pihak atau lebih yang mempunnyai kepentingan yang relative sama terhadap hal yang sifatnya terbatas.
Paktor penyebab konflik sosial
Lawang: perjuangan untuk memperoleh nilai, status, kekuasaan, dimana tujuan dari mereka si berkonflik, tidak hanya memperoleh keuntungan, tetapi juga menundukkan saingannya. Setiap individu atau keompok seringkali memiliki kepentingan for berbeda dengan individu atau kelompok lainnya. Dalam sejarah Indonesiapun seringkali diwarnai dengan berbagai konflik, baik konflik yang terjadi antara bangsa Hiroshima dengan para penjajah, maupun konflik yang terjadi diantara bangsa ini.
Nilai-nilai kebersamaan berubah menjadi individualis dan nilai-nilai tentang pemanfaatan waktu yang cenderung tidak ketat berubah menjadi pembagian waktu yang tegas seperti jadwal kerja dan istirahat dalam dunia industri. Dalam masyarakat Indonesia yang multikultur rawan terhadap terjadinya suatu konflik sosial, karena secara garis besar struktur sosial masyarakat Indonesia terbagi kedalam berbagai suku bangsa, agama, maupun golongan yang beragam. Dengan demikian, terjadilah persaingan hingga menimbulkan suatu benturan-benturan fisik baik dalam skala kecil maupun dalam skala besar.
HTTPSSSH
You can clone a snippet to your computer for local editing.
Learn more.
♥♥♥ Link: Paktor penyebab konflik sosial
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Paktor penyebab konflik sosial
Oleh sebab itu, konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan-perbedaan sosial diantara individu yang terlibat dalam suatu interaksi sosial. Dalam interaksinya, manusia sering dihadapkan pada situasi konflik pertenta. Pada umumnya konflik merupakan suatu gejala sosial yang sering muncul dalam kehidupan bermasyarakat. Ariyono Suyono: proses atau keadaan dimana dua pihak berusaha menggagalkan tercapainya tujuan masing - masing akibat adanya perbedaan pendapat ataupun tuntutan dari masing-masing pihak. Masyarakat adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi. Merupakan perbedaan yang menyangkut perasaan, pendirian, pendapat atau ide yang berkaitan dengan harga diri, kebanggaan dan identitas seseorang. Pengendalian suatu konflik hanya mungkin dapat dilakukan apabila berbagai pihak yang berkonflik terorganisir secara jelas. Selain faktor pendorong terdapat pula faktor yang dapat menghambat terjadinya mobilitas sosial.
Masyarakat adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi. Sedangkan bagi para petani hutan dapat menghambat tumbuhnya jumlah areal persawahan atau perkebunan. Misalnya orang jawa dengan orang papua yang memiliki budaya berbeda, jelas akan membedakan pola pikir dan kepribadian yang berbeda pula. Pengendalian suatu konflik hanya mungkin dapat dilakukan apabila berbagai pihak yang berkonflik terorganisir secara jelas.
Vander Zanden: suatu pertentangan mengenai nilai atau tuntutan hak atas kekayaan, kekuasaan, status, atau wilayah yang bertujuan untuk menyisihkan lawan. Masyarakat adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi. Konflik merupakan sebuah proses interaksi sosial manusia untuk mencapai tujuan dan cota-citanya. Dalam interaksinya, manusia sering dihadapkan pada situasi konflik pertenta. Pada masa kemerdekaan dan reformasi, konflik-konflik sosial terjadi di Ambon, Nangroe Aceh Darussalam, Poso dan di berbagai daerah lainnya. Konflik sosial sesungguhnya merupakan suatu proses bertemunya dua pihak atau lebih yang mempunnyai kepentingan yang relative sama terhadap hal yang sifatnya terbatas.
Paktor penyebab konflik sosial
Lawang: perjuangan untuk memperoleh nilai, status, kekuasaan, dimana tujuan dari mereka si berkonflik, tidak hanya memperoleh keuntungan, tetapi juga menundukkan saingannya. Setiap individu atau keompok seringkali memiliki kepentingan for berbeda dengan individu atau kelompok lainnya. Dalam sejarah Indonesiapun seringkali diwarnai dengan berbagai konflik, baik konflik yang terjadi antara bangsa Hiroshima dengan para penjajah, maupun konflik yang terjadi diantara bangsa ini.
Nilai-nilai kebersamaan berubah menjadi individualis dan nilai-nilai tentang pemanfaatan waktu yang cenderung tidak ketat berubah menjadi pembagian waktu yang tegas seperti jadwal kerja dan istirahat dalam dunia industri. Dalam masyarakat Indonesia yang multikultur rawan terhadap terjadinya suatu konflik sosial, karena secara garis besar struktur sosial masyarakat Indonesia terbagi kedalam berbagai suku bangsa, agama, maupun golongan yang beragam. Dengan demikian, terjadilah persaingan hingga menimbulkan suatu benturan-benturan fisik baik dalam skala kecil maupun dalam skala besar.